Perusahaan menyelaraskan portofolio produknya untuk memberikan visibilitas yang lebih luas dan analisa akar-penyebab (root cause analysis) baik dalam jaringan enterprise tradisional maupun kinerja aplikasi cloud
Jakarta-5 Juni 2015 – Untuk menjawab pergeseran fundamental terkait cara perusahaan membuat arsitektur jaringan TI dan data center-nya, Fluke Network hari ini meluncurkan strategi komprehensif untuk menyelaraskan portofolio produk seputar kebutuhan “Enterprise Tanpa batas” – setiap organisasi yang penggunanya bergantung kepada kelancaran arus informasi digital untuk menjalankan bisnisnya. Strategi Fluke Networks berfokus pada menempatkan kembali perusahaan sebagai pengendali kinerja dari seluruh lanskap IT – baik layananyang bekerja di lingkungan perusahaan maupun di cloud- dengan membentuk portofolio tool yang kuat dan mudah digunakan. Dengan peluncuran TruView Live, penawaran SaaS yang baru, pada hari ini Fluke Networks juga memperluas pemantauan kinerja dan aktivitas jaringan real-time kelas-enterprise hingga mampu mencakup aplikas-aplikasii cloud.
Baca lebih jauh tentang TruView Live dan manfatnya pada pengumuman produk terkait hari ini.
“Departemen TI secara tradisional berfokus pada teknologi, penyediaan layanan, dan stabilitas, sedangkan para pimpinan bisnis sangat ingin mengaopsi solusi yang mampu meningkatkan daya saing kompetitif secara cepat dan memenangkan lebih banyak pelanggan. Perspektif yang berbeda ini terkadang dapat menimbulkan ketegangan antara TI dan pimpinan bisnis, tetapi mereka bersepakat bahwa ‘kesalahan berarti biaya’- entah dalam bentuk hilangnya pelanggan, menurunnya pendapatan, atau menurunnya produktivitas pekerja,” kata Arif Kareem, President Fluke Networks. “TI tradisional telah mencapai titik belok dimana menyeimbangkan teknologi dan hasil bisnis merupakan hal yang sangat penting. Dengan meningkatnya pengaruh unit bisnis dalam memilih dan menghadirkan layanan berbasis-cloud di dalam perusahaan, pimpinan TI saharusnya tidak lagi berperan sebagai mitra bisnis, tetapi juga berkewajiban menjamin kualitas layanan bagi semua aplikasi. Dengan mengambil alih tanggung jawab perbaikan pengalaman pengguna, TI dapat menunjukkan manfaat bisnis yang penting.”
Tools untuk Solusi Terpisah-pisah tidak dapat Bekerja dalam Enterprise Tanpa batas
Banyak departemen TI bergantung pada sejumlah tool solusi terpisah-pisah untuk memantau aplikasi troubleshooting dan kinerja jaringan; namun, tidak adanya kemampuan melihat gambaran secara holistic/lengkap mengharuskan dilakukannya pengukuran pengalaman pengguna, sebuah ukuran kinerja yang dapat dipahami dan dilakukan baik secara bisnis maupun TI. Dengan memantau waktu respon pengguna, IT dapat menyelaraskan diri dengan tujuan bisnis dan menunjukkan nilainya.
Ketiadaan gambaran yang holistik ini juga menghambat kemampuan TI untuk mengenali dan menyelesaikan masalah, yang terkadang diperlukan berhari-hari atau berminggu-minggu untuk mengetahui akar permasalahanyan. Perusahaan analis Forrester baru-baru ini melaporkan bahwa 31% dari masalah kinerja jaringan perusahaan membutuhkan lebih dari satu bulan untuk diselesaikan.
Menurunnya kinerja jaringan menimbulkan risiko yang cukup besar, menurut sebuah riset yang baru-baru ini dilakukan oleh Enterprise Management Associates. Survei menunjukkan bahwa mayoritas enterprise mengalami kinerja aplikasi yang buruk secara berkala, Konsekuensi dari kinerja yang buruk ini disebutkan memberikan dampak pada pendapatan merusahaan (67%), menurunnya produktivitas pengguna (77%), dan pengalaman buruk pelanggan (79%).
Laporan ini juga menggarisbawahi bahwa TI berjuang keras dalam menghadapi masalah kinerja aplikasi cloud:
- 29% responden mengatakan bahwa mereka memilki visibilitas yang buruk terhadap kinerja jaringan
- 21% mengatakan mereka memiliki visibilitas buruk terhadap kinerja aplikasi, dan
- 41% melaporkan kesulitan dalam troubleshooting masalah kinerja saat mereka sadar ada masalah
Strategi Enterprise Tanpa Batas Membantu Pimpinan TI Menunjukkan Nilai Bisnis
Rangkaian produk Fluke Networks yang membantu TI mengenali masalah kinerja dan pengalaman pengguna pada seluruh perangkat, aplikasi, lokasi dan penyedia cloud:
- Visual TruView – perangkat pemantauan kinerja jaringan dan aplikasi terpadu yang membantu TI secara cepat mengenali dan menyelesaikan masalah secara untuk seluruh klien, jaraingan, layanan, dan aplikasi dengan menggunakan lima alat dalam satu paket.
- OptiView XG–table portable yang kokoh bagi teknisi jaringan yang mengombinasikan analisa jaringan kabel dan nirkabel untuk melakukan troubleshooting madalah dan mengkaji kualitas jaringan untuk penggunaan VoIP/Video/UC
- OneTouch AT 10G Network Assistant – penguji pertabel otomatis bagi teknisi jaringan yang melakukan troubleshooting data center 10-Gigabit dan memvalidasi konektivitas, ketersediaan layanan, dan kinerja jejak
- AirMagnet – rangkaian produk komprehensif yang mengawal desain, analisa dan keamanan jaringan nirkabel, termasuk pencegahan kebocoran, penilaian kondisi nirkabel, dan troubleshooting jarak jauh.
- TruView Live (yang diluncurkan Fluke Networks hari ini) – penawaran SaaS yang memberikan pemantauan aplikasi cloud kelas-enterprise secara real time untuk menjamin kinerja dan ketersediaan layanan
TruView Live kini telah tersedia. Organisasi/perusahaan dapat mulai mencoba uji coba gratis di https://app.truviewlive.com/signup.
Fluke Networks akan terus melakukan perbaikan produk untuk menjawab kebutuhan lain pada Enterprise Tanpa Batas, termasuk hosted VOIP, pengalaman pengguna mobile, dan peningkatan kemampuan keamanan di penghujung tahun ini.